Jumat, 23 Agustus 2013

Nama       :  Mutia
NIM        : 16613169
Fakultas   : FTSL


Review Seminar  OSKM ITB 2013
Seminar yang dibawakan oleh Menteri Perdagangan RI, Bapak Gita Wirjawan berisi tentang pentingnya memiliki pemimpin yang peduli  pada rakyat dan memiliki ekstensi yang relevan, adanya kapasitas moral baik di bidang ekonomi, politik, dan kebudayaan karena pada saat ini perekonomian Indonesia menempati hanya mampu memduduki  urutan ke-15 di dunia. Bangsa yang menghilangkan kearifan lokalnya sama saja menghilangkan jati diri bangsa tersebut. sehingga masa depan  perekonomian dan berbagai bidang dapat meningkat dengan ningkatkan kualitas pendidikan  dan juga meningkatkan pendanaan. We have to be nationalistic, but at the same time to be internationalist. Dan pesan dari menteri Perdagangan RI yang terakhir dallah “Jadilah Garuda-Garuda yang kreatif, terampil, berteknologi, yg punya semangat kebangsaan!" If you want it, you’ll get it!.

Seminar kedua di bawakan oleh Wanadri yaitu Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung, dan merupakan organisasi yang bergerak di kegiatan alam bebas. Beberapa poin penting yang di bawakan oleh Wanadri yaitu mengenai Cinta Tanah Air, Luas Wilayah Indonesia, Perluasan Wilayah RI yang terjadi akibat dari adanya Deklarasi Juanda. Dan adapun tantangan yang di hadapi oleh bangsa Indonesia saat ini seperti adanya intervensi  kebudayaan  dan sering terjadinya bencana alam. Sehingga itu sangat di perlukannya sikap sadar diri, sadar lingkungan, dan sadar akan tujuan.

Seminar ketiga di bawakan oleh Ibu Tri Mumpuni  dengan judul seminar ”Integritas & Kompetensi Alumni ITB untuk kemandirian &kesejahteraan bangsa. Ada dua hal yang dapat mempengaruhi integritas dan kompetensi tersebut yaitu pengatahuan (logika) dan perasaan (empati). Beliau berkata “Jangan pernah anda berpikir tanpa punya rasa" karena dapat dikatakan bahwa system ekonomi saat ini tidak manusiawi. Maka dari itu beberapa hal yang dapat di lakukan untuk memperbaiki ketidak manusiawian tersebut yaitu dengan wirausaha social, pelurusan visi pembangunan, perubahan paradigma investasi dan pembatasan pertumbuhan usaha.

Smeminar terakhir berasal dari Saska, CEO dari Riset Indie yang telah melakukan beberapa project seperti  Project Polaroid, Project Alinea (animatronik), dan project yang akan segera dilaknsanakan pada bulan September tahun ini  yaitu Angkot Day. Semua program tersebut dapat dilaksanakan dengan adadnya kerjasama yang baik dari berbagai pihak dan pastinya semua hal yang besar berasal dari hal kecil terlebih dahulu, tidak ada sesuatu yang terjadi secara instant. Dan menurutnya sangatlah penting menjadi seseorang yang menghasilkan sesuatu yang dapat berguna bagi bangsa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar